Sajak | Menepati Janji
Kau tahu mendapat pujian itu menyenangkan?
Mendapat banyak kata-kata sanjungan
Diyakinkan bahwa kau adalah satu satunya harapan
Orang tua menginginkanmu meraih kesuksesan
Lantas kau tanamkan sebuah janji
Janji yang kau simpan dalam hati
Sebuah mimpi yang harus ditetapi
Dan kau yakin janji itu akan terjadi suatu saat nanti
Tapi suatu hari kamu tergoda untuk berhenti
Karena lika-likunya sangat sulit dijalani
Kau menyerah dengan semua keadaan ini
Tapi kau ingat kau masih punya janji
Kau harus menjalani kewajiban
Tapi bebannya terlalu menyakitkan
Sampai kapan kau akan bertahan?
Sampai kau tak tahu apa yang harus kau lakukan
Atau kau berpikir untuk menyerah saja pada keadaan?
Tidak ada komentar: